always trying,praying and creative
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ramen Buatan Narapidana? Ya Kalian Bisa Mencobanya di Jepang

 

Prison school

Produk Asli Buatan Tangan Para Narapidana di Jepang

Konichiwa minna!

Jika kalian sedang berjalan-jalan di Jepang, mungkin kalian akan menemukan sebuah spanduk dimana dalam spanduk itu bertuliskan kalau mereka sedang menyediakan Kyoseiten.

Ya spanduk semacam itu mungkin akan kalian temukan ketika dalam ruang publik atau pusat-pusat perbelanjaan di Jepang.

Kyoseiten sendiri merupakan sebutan untuk produk-produk yang merupakan hasil karya dari para narapidana di Jepang.

Di Jepang, para narapidana tersebut akan disuruh untuk mengikuti sebuah program edukasi dan kerja, dimana hasil produk dari program tersebut akan dijual secara luas.

Pada umumnya produk yang dijual dari hasil Kyoseiten ini merupakan produk-produk sederhana seperti sumpit, tas, dompet, kursi dll.

Meski dibuat oleh para narapidana, kualitas dari produk-produk tersebut tetaplah bagus, memang tidak seperti buatan profesional namun bukan berarti produk buatan mereka tidak layak untuk dipakai.

Pada salah satu Kyoseiten yang dibuka di Stasiun Shinjuku, Tokyo, ada satu produk yang sangat menarik perhatian, yakni ramen kering.

Ramen kering

Ramen kering buatan narapidana di Prefektur Kanagawa ini dijual seharga 200 yen (Rp.21.163). Satu kemasan ramen kering tersebut terdiri dari tiga porsi.

Dalam kemasan tersebut mereka juga bilang kalau ramen kering ini juga bisa diolah menjadi hiyashi chuka, tsukemen, dan juga yakisoba.

Mungkin sebagian dari kalian akan meragukan kualitas dari ramen kering ini, tapi jangan salah, kualitasnya tidak jauh beda dengan produk-produk serupa yang dijual di pasaran.

Perlu diketahui, meski merupakan hidangan sederhana, penjualan ramen kering di Jepang memiliki persaingan yang ketat, maka dari itu kualitas dari masing-masing produk tersebut sangatlah tinggi.

Ramen

Setelah dimasak, kalian pasti tidak akan tahu kalau ramen yang ada di dalam mangkuk ini merupakan buatan dari para narapidana.

Penampilannya sama, rasanya pun juga sama seperti ramen kering pada umumnya. Ya bisa dibilang ramen buatan para narapidana ini bisa bersaing dengan produk-produk serupa yang sudah bereda di pasaran.

Melihat hal seperti ini, saya rasa ketika para narapidana itu bebas, mereka jadi mempunyai bekal untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi, dan tidak akan berbuat kejahatan.

Sumber: soranews24.com



https://ift.tt/2WNZs98