always trying,praying and creative
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

7 Makanan Pedas Khas Jepang yang Wajib dicoba Para Pecinta Pedas!

7 Makanan Pedas Khas Jepang yang Wajib dicoba Para Pecinta Pedas!

Jangan ngaku pecinta pedas deh kalau gak bisa makan 7 makanan ini!

Jepang terkenal dengan makanannya yang lezat dan seafood segar berkualitas tinggi yang menenkankan rasa asli khas lautan yang segar.

Kelezatan masakan Jepang memang tidak perlu diragukan lagi, dan masakan ini adalah salah satu masakan yang paling populer di seluruh dunia. 

Orang-orang di seluruh dunia menikmati makanan Jepang karena rasanya yang lezat dan memiliki kombinasi rasa yang memanjakan lidah.

Namun, ada satu rasa yang tidak begitu banyak terwakili dalam masakan Jepang yaitu makanan pedas—terutama jika dibandingkan dengan masakan Asia lainnya seperti masakan Thailand, Korea, dan Indonesia.

Jepang memiliki sedikit makanan dengan rasa yang pedas, mungkin hal ini berkaitan dengan rendahnya toleransi pedas warga Jepang.

Penduduk Jepang terkenal tidak tahan makan makanan pedas dengan bumbu yang kuat, mungkin hal inilah yang membuat makanan pedas kurang populer.

Walau terkenal tidak suka maknan pedas, ternyata Jepang memiliki berbagai bumbu masakan yang dapat menghasilkan rasa pedas yang kuat.

Bumbu - bumbu ini jarang digunakan di luar Jepang, namun sangat populer di Jepang khususnya di kalangan orang Jepang yang suka makan pedas. 

Penasaran? Yuk kita cek sama-sama!

7 Bumbu Pedas Khas Jepang yang Wajib dicoba Para Pecinta Pedas!

1. Wasabi

Wasabi

Mirip dengan lobak, wasabi adalah sejenis akar dari keluarga mustard yang sangat mempengaruhi saluran hidung dan sinus saat dimakan. 

Meskipun efek pedas dari makan wasabi bisa sangat intens, efeknya hanya bertahan sangat singkat.

Wasabi adalah bahan makan pedas Jepang yang paling terkenal, hal ini karena wasabi adalah salah satu komponen wajib yang biasa digunakan sebagai pelengkap sushi.

Selain dimakan sebagai pelengkap sushi, kalian juga bisa mencampurkan wasabi ini ke saus celupan ramen dan soba untuk menambah rasa pedas.

2. Shichimi Togarashi

Shichimi Togarashi

Shichimi togarashi, atau "tujuh bumbu lada", adalah campuran bumbu yang terbuat dari cabai merah, lada sansho, dan bahan lain seperti biji wijen, rumput laut, dan jahe. 

Bagi orang yang tidak bisa menangani makanan yang sangat pedas, perpaduan rempah-rempah ini membuat shichimi togarashi sangat mudah untuk disantap. 

Rasanya enak ditambahkan ke sup atau ditaburkan di atas hidangan mie dan donburi (mangkuk nasi).

3. Karashi

Karashi

Bumbu pedas lainnya yang mirip dengan wasabi adalah karashi atau yang dikenal dengan mustard kuning pedas.

Karashi memiliki rasa pedas yang jauh lebih kuat dari mustard gaya barat sehingga bumbu ini coccok untuk dimakan bersama sosis, tonkatsu, dan dimsum. 

Ini juga merupakan bumbu yang populer untuk dicampur dengan natto (kacang kedelai yang difermentasi), memberikan ujung yang tajam untuk menyeimbangkan rasa natto yang kuat.

4. Yuzukosho

Yuzukosho

Yuzukosho adalah bumbu lezat yang berasal dari bagian tenggara Kyushu. 

Bumbu ini dibuat dengan mencapurkan gilingan kulit buah jeruk yuzu, cabai hijau, dan garam untuk membuat pasta yang tajam dan pedas dengan tekstur yang mirip dengan pesto. 

Yuzukosho sangat populer di Jepang untuk dimakan bersama steak, ikan, dan ayam yakitori.

5. Sansho Pepper

Sansho Pepper

Sansho adalah sejenis merica hijau kecil dengan rasa tajam dan jeruk. 

Bumbu yang satu ini mirip dengan merica Sichuan dari Cina namun memiliki rasa yang lebih kuat, dan kepedasannya dapat menciptakan efek kesemutan sementara di mulut yang dapat bertahan selama 10 detik. 

Di Jepang, lada sansho biasanya digunakan untuk membumbui makanan panggang seperti ayam yakitori dan belut panggang.

6. Koregusu

Koregushu

Koregusu adalah sejenis saus pedas pedas dari pulau Okinawa yang sangat pedas. 

Saus ini dibuat dengan menggabungkan minuman beralkohol lokal yang disebut awamori dengan cabai pulau kecil. 

Koregusu dapat dinikmati dengan apa saja mulai dari mi soba Okinawa hingga tumis goya champloo, yang dibuat dengan pare.

7. Takanotsume 

Takanotsume

Takanotsume (Hawk Claw Chili) mendapatkan namanya dari bentuknya yang menyerupai cakar burung. Bumbu ini adalah satu-satunya lada dalam masakan Jepang yang dikeringkan dan digiling menjadi bubuk cabai. 

Biasanya orang Jepang juga menambahkan irisan bawang putih ke campuran Takanotsume untuk mendapatkan rasa pedas yang membara. 

Gimana nih minna-san, kalian berani cobain 7 makanan ini?

Menurut kalian, pedasan mana nih sama cabe Indonesia?

sumber: gurunavi



https://ift.tt/yihrEmd