5 Cara Mengucapkan Terima Kasih dalam Bahasa Jepang
Cara Berterimakasih dalam Beberapa Situasi dan Kondisi yang Berbeda
Yo mina san!
Kata-kata ungkapan terima kasih adalah yang Anda dapatkan ketika Anda membantu seseorang yang membutuhkan atau memberi mereka hadiah. Frasa "terima kasih" ada dalam semua bahasa.
Di Jepang, kata "Arigato (terima kasih)" adalah ungkapan yang umum digunakan dalam bahasa Jepang. Tapi sebenarnya, ada banyak cara lain untuk mengungkapkan terima kasih dalam bahasa Jepang, dan semuanya umum digunakan dalam percakapan Jepang.
Dalam situasi dan kondisi yang berbeda, ucapan terima kasih yang dipakai bisa saja berbeda. So mari kita bahas bersama-sama 5 cara mengungkapkan terima kasih dalam bahasa Jepang:
1. Arigato
Arigato (ありがとう)" adalah cara paling dasar untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada seseorang dalam bahasa Jepang.
Dapat dikatakan bahwa kata "Arigato" adalah frase Jepang yang paling umum dalam pengungkapan rasa terima kasih di seluruh dunia.
Oleh karena itu, orang yang belum pernah belajar bahasa Jepang sebelumnya mungkin sudah mengenal frasa ini. "Arigatou" sering digunakan dengan keluarga dan teman-teman karena bersifat relatif langsung.
2. Arigato Gozaimasu
Jika Anda ingin berterima kasih kepada atasan atau orang yang lebih tua dengan sopan, lebih baik menggunakan "Arigato gozaimasu (ありがとうございます)".
Ini karena "gozaimasu" dikenal sebagai ekspresi yang sopan, sehingga seluruh kalimat terlihat lebih sopan.
Frasa ini juga sering digunakan untuk berterima kasih kepada orang asing yang membantu Anda, dan merupakan frasa yang sangat berguna untuk diingat saat Anda bepergian di Jepang.
3. Tasukari masu
Ketika Anda meminta seseorang untuk melakukan sesuatu atau meminta suatu jasa, frasa "Tasukari masu (助かります)" sering digunakan untuk mengungkapkan rasa terima kasih ketika permintaan Anda diterima.
Ini sering digunakan di antara teman dan rekan kerja. Hindari menggunakan frasa ini dengan atasan atau mitra bisnis, karena dapat diartikan sebagai cara untuk mengatakan, "Tolong lakukan agar saya tidak harus menanggung banyak beban".
4. Dōmo
"Dōmo (どうも)" adalah cara yang lebih tidak resmi untuk mengatakan "arigato". Ini sering digunakan antara rekan kerja yang akrab dan mitra bisnis yang telah melakukan banyak transaksi, dan merupakan cara santai untuk mengungkapkan rasa terima kasih.
Namun, penggunaannya terlalu langsung dan mungkin memberikan kesan kurang sopan jika digunakan dengan atasan atau orang yang memiliki status lebih tinggi.
5. Katajike nai
"Katajike nai (かたじけない)" bukanlah frasa yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari di Jepang, tetapi dalam drama sejarah yang disiarkan di televisi, samurai dan pejuang sering mengucapkan kata "Katajike nai" ketika mereka mengungkapkan rasa terima kasih.
Kata ini dikatakan sudah ada pada periode Heian dan awalnya berarti "Saya sangat terkesan". Ini dapat diucapkan kepada atasan atau mitra bisnis sebagai cara merendahkan diri dan mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan orang lain.
Di sisi lain, tidak sering digunakan antara teman atau rekan kerja yang akrab, karena terdengar terlalu formal.
Nah dari bagaimana? ada bermacam-macam bukan? dalam situasi dan kondisi yang berbeda pengucapan terima kasih juga bisa berbeda-beda.
Sumber: japanwondertravel.com
https://ift.tt/sHT0qOk